Percayalah Pada Intuisi

By. Agus FROST in Bukti Nyata

Update 06:55, Rabu 01 November 2023

Total views 33

Pake feeling aja benar, apalagi pake bukti

Percakapan seputar peran intuisi atau feeling dalam pengambilan keputusan seringkali memicu berbagai pandangan yang berbeda. Terkadang, kita mendengar pepatah "Pake feeling aja benar," sementara di sisi lain, kita didorong untuk mencari bukti dan data yang mendukung keputusan kita. Artikel ini akan menggali gagasan bahwa intuisi dan bukti bukanlah elemen yang saling eksklusif, dan bagaimana keduanya dapat bekerja bersama untuk mencapai keputusan yang bijak.


Intuisi: Keberhasilan Melampaui Logika


Intuisi adalah kemampuan untuk merasa atau memahami sesuatu tanpa perlu penjelasan logis yang jelas. Ini bisa menjadi dorongan atau firasat yang membuat kita merasa yakin tentang sesuatu meskipun kita tidak dapat menjelaskannya secara rasional. Intuisi seringkali dianggap sebagai kekuatan bawaan yang dapat membantu kita membuat keputusan yang cepat dan tepat.


Keberhasilan intuisi kadang-kadang tampak seperti "pencarian jalan pintas" dalam pengambilan keputusan. Namun, intuisi yang kuat seringkali hasil dari pengalaman, pengetahuan, dan observasi yang kuat, yang mengumpulkan informasi di luar kesadaran kita.


Bukti: Fondasi Logis untuk Keputusan


Di sisi lain, bukti adalah dasar logis yang mendukung pengambilan keputusan. Ini mencakup data, fakta, dan informasi yang diumpamakan sebagai "dasar logis" bagi keputusan kita. Bukti memungkinkan kita untuk membuat keputusan yang rasional dan terukur.


Penggunaan bukti dalam pengambilan keputusan seringkali diasosiasikan dengan pendekatan ilmiah atau analisis yang rasional. Ini adalah metode yang diandalkan dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan, bisnis, atau pengambilan keputusan yang lebih formal.


Kombinasi Intuisi dan Bukti: Pengambilan Keputusan yang Seimbang


Intuisi dan bukti bukanlah dua konsep yang saling eksklusif. Keduanya dapat bekerja bersama untuk mencapai keputusan yang lebih baik. Bagaimana itu mungkin?


Intuisi bisa menjadi "pencarian pertama" yang memberi kita petunjuk tentang arah yang benar. Ini adalah hasil dari pengalaman dan pengetahuan yang telah kita kumpulkan seiring waktu. Namun, intuisi seringkali memerlukan dukungan bukti untuk memvalidasi keputusan.


Saat kita telah mengikuti intuisi kita, penting untuk mencari bukti atau data yang mendukung keputusan tersebut. Bukti ini dapat memberikan kerangka kerja logis yang mendasari keputusan intuisi, membuatnya lebih berdasarkan informasi daripada sekadar firasat.


Kesimpulan


Intuisi dan bukti bukanlah konsep yang saling eksklusif. Mereka adalah dua aspek yang dapat bekerja bersama untuk mencapai pengambilan keputusan yang bijak. Percayalah pada intuisi Anda sebagai panduan awal, tetapi selalu periksa dengan bukti untuk memvalidasi keputusan Anda. Dalam kombinasi, intuisi dan bukti adalah kekuatan yang dapat membantu kita membuat keputusan yang lebih baik dan lebih terinformasi. Sebagai manusia, kita memiliki kemampuan untuk memadukan rasa dan logika, menciptakan keseimbangan yang membuat keputusan kita lebih sukses dan efektif.

Category

Blog Populer